Sabtu, 26 Maret 2016

Kompetisi Olahraga Masyarakat Indonesia di Belanda “Ambassador Cup” 2015

Ambassador Cup 2015, acara kompetisi tahunan, kembali digelar di Wageningen tepatnya di Sport Center De Boungerd, Wageningen University and Research pada tanggal 10 Oktober 2015 lalu.  Acara yang didukung dan disponsori oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda melalui kerjasama Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Wageningen ini, mempertandingkan beberapa cabang olah raga seperti Bola Voly, Badminton, Tenis Meja dan Tenis Lapangan. 
Laporan Ketua Panitia (It's me)

 Acara yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan kekeluargaan antar sesama orang Indonesia, diikuti oleh pelajar yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia dari berbagai kota Belanda dan juga organisasi masyarakat seperti PPNI dan Al-Ikhlas.  Meskipun acara ini berlangsung hanya sehari, namun kegiatan kompetisi ini berlangsung sangat meriah dimana nampak animo dan antusias peserta semakin meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.  Seperti yang dikemukakan oleh ketua panitia Ambassador Cup 2015, Syukur yang merupakan  mahasiswa master  Biotechnology di Wageningen University, melaporkan bahwa jumlah peserta meningkat secara significan dibandingan ditahun sebelumnya.  Tahun ini sebanyak 271 peserta yang tergabung dalam 17 kontingen dari seluruh penjuru Belanda.   

Peserta Ambassador Cup (AC) 2015

Acara kompetisi Ambassador Cup 2015 ini, dibuka secara resmi oleh Bapak H.A. Ibnu Wahyutomo, selaku Wakil Kepala Perwakilan KBRI kota Den Haag dan ditemani pleh Bapak Hari Bambang Wibisono selaku Atase Pendidikan dan Kebudayaan.  Pembukaan kegiatan diawali dengan penyambutan peserta dan kontingen, dan kemudian pembuakaan secara simbolis oleh Bapak Ibnu elalui service bola voly. Barulah kemudian, pertandingan perdana babak kualifikasi dari semua cabang olah raga dimulai sekitar pukul 11 siang.

Selingan Pembukaan Tari Saman PPI Wageningen

Semangat bertanding dan jiwa sportifitas nampak begitu meriah yang diperlihatkan oleh masing-asing peserta ataupun kontingen selama pertandingan berlangsung.  Teriakan dan dukungan juga nampak yang dilakukan oleh para supporter untuk mendukung dan menyemangati perwakilan mereka yang sedang bertanding dan berjuang untuk menjadi pemenang dan mendapatkan medali.  Setelah kurang lebih 6 jam pertandingan, babak pengisihan telah selesai dan dimulai dengan babak semifinal dan babak final. Dari hasil pertandingan, kontingen PPI DELFT berhasil merebut 2 medali emas masing-masing untuk kategori tunggal putra dan ganda pada cabang bulutangkis.  Kontingen PPNI hanya berhasil memperoleh 1 emas untuk kategori tunggal putri.  Medali perunggu dikumpulkan oleh kontingen tuan rumah PPI Wageningen (tunggal putri dan ganda) serta KBRI Kota Den Haag untuk tunggal putra.  PPI Wageningen hanya memperoleh satu emas pada cabang tenis lapangan kategori ganda sedangkan untuk tunggal direbut oleh kontingen MBI.  Untuk medali perak baik ganda maupun tunggal diborong oleh kontingen PPNI.  Di cabang tenis meja peraih medali meliputi PPI Endhoven (tunggal) emas, PPNI emas untuk kategori ganda dan perak untuk tunggal serta perak direbut oleh KBRI Kota Den Haag untuk kategori ganda.  Pada cabang bola voly, PPI Eindhoven keluar sebagai peraih emas setelah mengalahkan kontingen KBRI Kota Den Haag (peraih perak). 
Supporter 

Penutupan acara Ambassador Cup 2015 diakhiri dengan  penyerahan medali dan hadiah kepada masing-masing pemenang.  Penyerahan ini dilakukan oleh Bapak Bambang dan dibantu oleh Ketua Panitia.  Dari hasil kalkulasi perolehan medali, kontingen PPNI berhasil menjadi juara umum dan berhak mendapatkan piala bergilir Ambassador Cup yang ditahun sebelumnya dipegang oleh kontingen Al-Ikhlas.  PPNI berhasil mengumpulkan 2 medali emas dan 3 medali perak.  Selain penyerahan hadiah, Ambassador Cup 2015 ini juga ditutup dengan sesi foto bersama para pemenang, peserta dan juga panitia.

Para Pemenang AC 2015


Panitia AC 2016




Jumat, 25 Maret 2016